melukis dengan objek alam yang dibuat seindah mungkin disebut aliran
Pengertiandan Contoh Gejala Alam di Indonesia. Admin. Pengertian gejala alam adalah sebuah bencana atau peristiwa yang terjadi secara alami dan disebabkan oleh perubahan yang berada di Bumi. Banyak gejala alam yang terjadi di sekitar kita. Kita tentunya pernah membaca atau melihat berita mengenai banjir, gunung meletus, ataupun gempa bumi.
Tentusaja ada yang lebih, dan ada yang kurang dari itu. Tapi jelas, ada batasan waktu bagi murid yang belajar di SD. Tapi itu batasan di institusi pendidikan formal. Di institusi non formal, seperti masyarakat misalnya, maka proses belajar tidak dibatasi waktu. Begitu juga dengan belajar menjdai suami. Tak ada batasan waktu.
SMSlebaran yang kreatif dan lucu. SMS sms lebaran yang dapat dijadikan ucapan bagi kita semua. Dikutip dari berbagai sumber di google. Mohon Maaf Lahir Batin. —————– Hatiku mungkin tak sebening XL. Tak secerah MENTARI. Tuk itulah aku harapkan SIMPATImu, my FREN. Agar amalku jadi JEMPOLan n BEBASkan aku dari roaming dosa. The
Author Peter Suwarno. Pengajar pada Arizona State University, USA. Pada hari Senin, 19 April, 2010, Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak permohonan judicial review UU No 1/PNPS/1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama oleh Tim Advokasi Kebebasan Beragama (TAKB).
UnsurDasar Seni Rupa. Titik. Titik adalah unsur seni rupa dua dimensi yang paling dasar. Titik dapat dikembangkan menjadi garis dan bidang. Titik merupakan unsur penting dalam seni rupa. Sebagai bukti adalah adanya lukisan bergaya impresif dengan teknik mengkombinasikan berbagai variasi ukuran dan warna titik hingga membentuk suatu kesatuan wujud.
Application Of Single Phase Induction Motor. Dalam dunia seni musik kita dapat menemukan beragam jenis aliran musik yang seperti pop, dangdut, keroncong, jazz, rock, dan lain sebagainya. Begitupun dengan seni arsitektur, seni tari dan ragam seni lainnya. Namun, bagaimana dengan seni lukis ? Apakah seni lukis juga terbagi atas beberapa aliran tertentu ? Apa saja aliran seni lukis tersebut dan bagaimana contohnya ? Untuk lebih mengetahui seputar hal tersebut, pada kesempatan kali ini kita akan mengulas lebih dalam mengenai seni lukis. Seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa. Seni lukis adalah seni yang mengapresiasikan kreatifitas seorang seniman melalui bidang dua dimensi, seperti kanvas, papan, kertas dan lain sebagainya. Seni lukis juga memiliki beragam aliran yang semakin hari semakin berkembang. Aliran Seni Lukis Ternyata, seni lukis telah berkembang sejak lama dan telah melahirkan bermacam aliran seni lukis yang semuanya memiliki kekhasannya masing-masing. Ada aliran Surealisme, Naturalisme, Romantisme, Ekspresionisme, dan lain sebagainya. Untuk penjelasan lebih lengkapnya langsung saja berikut macam aliran seni lukis yang terkenal dan menjadi acuan sampai sekarang yang akan kami jelaskan lengkap dengan ciri-ciri nya serta tokoh yang menekuni aliran tersebut. 20 Macam Aliran Seni Lukis 1. Aliran Surealisme Aliran Surealisme yaitu aliran yang erat hubungannya dengan dunia fantasi, seakan-akan kita melukis dalam dunia mimpi. Lukisan surealisme seringkali mempunyai bentuk atau lukisan yang tidak logis / seperti khayalan. Contoh aliran seni lukis surealisme Ciri - ciri aliran seni lukis surealisme Penuh dengan khayalan dan fantasi. Lukisan aneh dan asing. Tokoh - tokoh aliran seni lukis surealisme Sudiardjo Amang Rahman Andre Masson Joan Miro Salvador Dali 2. Aliran Kubisme Aliran Kubisme adalah aliran seni lukis yang memiliki bentuk-bentuk geometris seperti segitiga, kubus, segi empat, silinder, lingkaran, bola, kerucut dan kotak-kotak. Contoh aliran seni lukis Kubisme Ciri - ciri aliran seni lukis Kubisme Memiliki bentuk geometris Memiliki perpaduan warna yang sangat perspektif. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Kubisme Gezanne Pablo Picasso Fernand Leger Robert Delaunay Metzinger Braque 3. Aliran Romantisme Aliran Romantisme merupakan aliran seni lukis yang berusaha menampilkan suatu lukisan dengan indah dan fantastik. Aliran Romantisme melukiskan tentang suatu hal yang bersifat romance, seperti sebuah tragedi, sejarah maupun pemandangan alam dan menampilkan suatu lukisan dengan fantastik. Contoh aliran seni lukis Romantisme Ciri - ciri aliran seni lukis Romantisme Kedahsyatan melebihi kenyataan Penuh gerak dan dinamis. Lukisan memiliki cerita yang emosional dan dahsyat. Mengandung kegetiran dan menyentuh perasaan. Pengaturan komposisi dinamis. Warna bersifat kontras dan meriah. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Romantisme Raden Saleh Eugene Delacroix Theodore Gericault Jean Baptiste. 4. Aliran Ekspresionisme Aliran Ekspresionisme adalah aliran seni lukis yang memberikan kebebasan distorsi bentuk dan warna untuk melahirkan emosi ataupun menyatakan sensasi dari dalam baik objeknya maupun senimannya. Contoh aliran seni lukis Ekspresionisme Ciri - ciri aliran seni lukis Ekspresionisme Lebih banyak mengungkapkan jenis emosi kemarahan dan depresi daripada emosi bahagia seseorang Ungkapan isi hati seseorang. Pemilihan Warna diutamakan Imajinasi seseorang Tokoh - tokoh aliran seni lukis Ekspresionisme Affandi Zaini Popo Iskandar Vincent Van Gogh Paul Gaugiuin Ernast Ludwig 5. Aliran Impresionisme Aliran Impresionisme adalah aliran seni lukis yang berusaha memperlihatkan kesan yang ditangkap objek. Aliran ini biasanya juga memiliki gambar yang tidak mendetail atau sedikit kabur. Contoh aliran seni lukis Impresionisme Ciri - ciri aliran seni lukis Impresionisme Goresan kuas pendek dan tebal dengan gaya seperti sketsa, untuk memberikan kemudahan pelukis menangkap esensi subjek ketimbang detailnya Meneliti sedetail mungkin sifat pantulan cahaya dari sebuah objek untuk kemudian diterapkan di dalam lukisan. Lukisan dibuat di luar ruangan en plein air Cat tidak ditunggu kering untuk ditimpa dengan warna berikutnya. Bayangan dibuat dengan mencampurkan warna komplementer Hitam tidak digunakan sebagai bayangan. Pengolahan sifat transparansi cat dihindari. Warna didapat dengan sesedikit mungkin pencampuran pigmen cat yang digunakan. Diharapkan warna tercampur secara optis oleh retina. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Impresionisme Claude Monet Aguste Renoir Casmile Pissaro Sisley Edward Degas Mary Cassat 6. Aliran Pointilisme Pointilisme merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek menggunakan titik-titik. Contoh aliran seni lukis Pointilisme Ciri - ciri aliran seni lukis Pointilisme Objek yang dilukis akan terlihat jelas dari kejauhan, dan agak baur jika dinikmati dari dekat. Titik yang digunakan terdiri dari berbagai macam variasi, baik besar-kecil, tebal-tipis, maupun berwarna-hitam putih. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Pointilisme Rijaman Keo Budi Harijanto. Seurat’s La Parade Vincent van Gogh. 7. Aliran Fauvisme Aliran Fauvisme adalah aliran seni lukis yang memberikan kebebasan berekspresi, sehingga banyak objek lukisan yang dibuat kontras dengan aslinya. Contoh aliran seni lukis Fauvisme Ciri - ciri aliran seni lukis Fauvisme Seni lukisannya ialah warna-warna yang liar dan kontras. Warna-warna yang dipakai jelas tidak lagi disesuaikan dengan warna aslinya Penggunaan garis dalam fauvisme disederhanakan sehingga pemirsa lukisan bisa mendeteksi keberadaan garis yang jelas dan kuat. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Fauvisme Henry Matisse Andre Dirrain Maurice de Vlamink Rauol Dufi Kess Van Dongen. 8. Aliran Realisme Aliran Realisme yaitu aliran yang menampilkan karya lukis apa adanya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari - hari dan berusaha agar lukisan seperti nyatanya tanpa ada tambahan lain. Contoh aliran seni lukis Realisme Ciri - ciri aliran seni lukis Realisme Kebanyakan menampilkan tentang kehidupan sehari - hari. Lukisan apa adanya. Lukisan juga terlihat menyatu antara objek satu dengan objek lainnya. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Realisme Gustove Corbert Fransisco de Goya Honore Umier 9. Aliran Naturalisme Aliran Naturalisme adalah aliran yang berusaha menampilkan suatu objek lukisan secara alami. Aliran naturalisme ini memang mirip dengan realisme, bedanya naturalisme memiliki suatu tambahan agar menjadi lebih indah. Contoh aliran seni lukis Naturalisme Ciri - ciri aliran seni lukis Naturalisme Kebanyakan bertemakan tentang alam Memiliki teknik gradasi warna Memiliki susunan perbandingan. perspektif, tekstur, perwarnaan serta gelap terang dikerjakan seteliti mungkin Tokoh - tokoh aliran seni lukis Naturalisme Raden Saleh Abdullah Sudrio Subroto Basuki Abdullah Gambir Anom Trubus 10. Aliran Abstraksionisme Aliran Abstraksionisme merupakan aliran seni lukis yang menggunakan bentuk dan warna dalam cara non-representasional. Aliran ini juga dikenal aliran seni lukis yang menghindari peniruan objek secara mentah, memberikan sensasi keberadaan objek dan menggantikan unsur bentuk dan porsinya. Aliran ini dibedakan menjadi 2 yaitu non-figuratif dan abstrak kubistis. Conoh aliran seni lukis Abstraksionisme Ciri - ciri aliran seni lukis Abstraksionisme Aliran ini menampilkan unsur-unsur seni lukis yang disusun tidak terbatas pada bentuk-bentuk yang ada di alam. Bentuk, Garis, dan Warna ditampilkan tanpa mengindahkan bentuk asli di alam. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Abstraksionisme Clyfford Stll Adolf Got Lieb Mark Rothko Robert Montherwell Bornet Newman 11. Aliran Futurisme Aliran Futurisme adalah aliran seni lukis yang menggambarkan objek lukisan yang terlihat seperti bergerak. Sebuah objek digambarkan beberapa kali secara perspektif, secara sama. aliran ini menekankan pada keindahan gerak, garis, visual dan warna sebagai seni lukis anti-kubisme yang statis. Contoh aliran seni lukis Futurisme Ciri - ciri aliran seni lukis Futurisme Karya seni menangkap unsur gerak dan kecepatan Memperhatikan tentang kedisiplinan, kedinamisan dan gaya untuk mengekspresikan kecepatan dan kesamaan waktu. Menggunakan tipografi sebagai unsur ekspresi dalam desain Memanfaatkan prinsip aneka tampak multiple viewpoints Tokoh - tokoh aliran seni lukis Futurisme Carlo Carrà , Umberto Boccioni Giacomo Balla Sculptor 12. Aliran Klasikisme Aliran Klasikisme adalah aliran seni lukis yang menampilkan gambar secara klasik, serta mempunyai karakter dan ciri tersendiri. Aliran Klasikisme banyak ditemukan di nusantara dan di mancanegara. Aliran ini biasanya mengacu pada Romawi dan Yunani. Contoh aliran seni lukis Klasikisme Ciri - ciri aliran seni lukis Klasikisme Berisi cerita lingkungan istana. Lukisan terikat pada norma-norma intelektual akademis. Objek yang dilukis dalam wujud hiperbolis. Menggunakan batasan-batasan warna yang bersih dan statis. Raut muka tenang dan berkesan agung. Bentuk selalu seimbang dan harmonis Baca Juga Cerita Motivasi - Bahagia itu,.. Sederhana Tokoh - tokoh aliran seni lukis Klasikisme Bartholome Vignon Jaques Lovis David Jan Ingles 13. Aliran Konstruktivisme Konstruktivisme merupakan aliran seni lukis yang menekankan pada penggambaran sisi seni sebuah bangunan. Contoh aliran seni lukis Konstruktivisme Ciri - ciri aliran seni lukis Konstruktivisme Objek utama yang dilukis adalah bangunan dan latar yang berada di sekitar bangunan dari satu sudut lukis. Objek bisa berupa banguan kuno, klasik, modern atau bangunan apa pun. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Konstruktivisme Sprinka Jim Nyoman Nuarta Supankat Laszlo Moholy-nagy Victor Pasmore Liubov Popova Naum Gabo. 14. Aliran Dadaisme Aliran Dadaisme adalah aliran yang menyajikan karya artistic dari bentuk yang seram, magic, mengerikan, kekanak-kanakan naive, terkadang mengesankan. Contoh aliran seni lukis Dadaisme Ciri - ciri aliran seni lukis Dadaisme Seni yang tidak mau ilusi atau ketiadaan ilusi. Dominasi warna hitam, merah putih hijau dengan pewarnaan primer, tajam dan kontras Tokoh - tokoh aliran seni lukis Dadaisme Roull Haussmann Duchamp Hans Arp 15. Aliran Pop Art / Populer Art Pop Art merupakan aliran seni lukis yang melawan kebosanan dan kejenuhan terhadap seni lukis tanpa objek sasaran. Contoh aliran seni lukis Pop Art / Populer Art Ciri - ciri aliran seni lukis Pop Art / Populer Art Karya seni lukis pop art sebagian besar berupa seni lukis karikatur yang memuat sindiran, kritik atau humor. Objek biasanya berupa manusia yang digambarkan dalam perspektif/cara pandang lain. Baca Juga Merinding, Kok ada ya Tukang Mie Ayam Seperti ini ? Tokoh - tokoh aliran seni lukis Pop Art / Populer Art Ris Purnomo Nyoman Nuarta. George Segal Tom Wasselman Yoseph Benys 16. Aliran Optik Optik merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek manipulasi visual yang dapat menipu mata. Contoh aliran seni lukis Optik Ciri - ciri aliran seni lukis Optik Objek yang dilukis hanya berupa bidang, garis, atau objek yang berwarna hitam putih. Gambar berupa bentuk sederhana dan tidak memiliki detail yang rumit. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Optik Agus Djaja. Bridget Louise Riley Walter Gropius. 17. Aliran Primitif Primitif merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek berdasarkan gaya penggambaran primitif di dinding goa-goa. Contoh aliran seni lukis Primitif Ciri - ciri aliran seni lukis Primitif Objek yang dilukis berupa tumbuhan, hewan dan manusia dalam bentuk garis sederhana. Detail objek tidak ditonjolkan, hanya pada penggambaran minimalis berupa garis dan aksen sederhana. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Primitif S. Sudjojono. Ricardo Ponce. 18. Aliran Pittura Metafisica Pittura metafisica merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek dengan sentuhan metafisika. Aliran ini merupakan penentang aliran kubisme dan futuristik. Contoh aliran seni lukis Pittura Metafisica Ciri - ciri aliran seni lukis Pittura Metafisica Objek yang dilukis biasanya berbentuk boneka yang erat dengan hal yang bersifat metafisika. Objek biasanya berupa manusia yang sedang melakukan aktivitas dengan benda dan latar di belakangnya. Baca Juga Pengertian, Sejarah, Fungsi dan Macam Seni Musik Tokoh - tokoh aliran seni lukis Pittura Metafisica Giorgio de Chirico Carlo Carra. 19. Aliran Kontemporer / Posmo / Post Modern Kontemporer merupakan aliran seni lukis yang tidak terikat oleh pakem dan berkembang sesuai zaman. Contoh aliran seni lukis Kontemporer Ciri - ciri aliran seni lukis Kontemporer Penggambaran sebuah objek berupa refleksi situasi juga waktu yang tematik. Objek yang dilukiskan adalah objek yang dinamis, bebas, ekspresif dan mencolok. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Kontemporer Frank Auerbach Ida Applebroog Richard Artschwager. 20. Aliran Gotik Gotik merupakan aliran seni lukis yang menggambarkan sebuah objek dengan garis tebal dan bentuk ramping serta menegaskan sesuatu berdasarkan warna. Contoh aliran seni lukis Gotik Ciri - ciri aliran seni lukis Gotik Objek yang dilukis biasanya adalah tokoh suci, kesatria, raja dan ratu. Lukisan gaya seperti ini banyak terdapat di kerajaan-kerajaan, rumah ibadah dan juga kastil atau bangunan klasik. Tokoh - tokoh aliran seni lukis Gotik Albert Durer Jan Van Eyck Mathias Grunnewald Pieter Droughel. Itulah 20 macam aliran seni lukis yang menjadi acuan dasar karya seni lukis yang populer. Mana kira-kira yang sobat suka ? Ya, apa pun aliran yang sobat suka, pada intinya karya seni lukis yang bagus adalah karya yang dapat menyampaikan pesan sang seniman pada penikmatnya. Baik secara tersembunyi maupun terang-terangan. Dan perlu diingat bahwa meskipun masing-masing aliran memiliki ciri khas yang berbeda-beda, namun semuanya tetap sama-sama mengandung unsur-unsur seni lukis sebagai pakem nilai estetika yang dimilikinya. Sekian Artikel mengenai 20 Macam Aliran Seni Lukis, Lengkap Penjelasan, Ciri - Ciri dan Tokohnya, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi sobat baik untuk menambah ilmu, mengerjakan tugas, maupun untuk sekedar menambah wawasan tentang Seni Rupa Lukis, Aliran Aliran Seni Lukis, Karya Seni Lukis, Pengertian Seni Lukis, Unsur Seni Lukis dan Apa yang dimaksud dengan seni lukis. Seandainya sobat menemukan kesalahan baik dari segi penjelasan maupun penulisan, mohon kritik dan saran yang membangun untuk kemajuan dan kebaikan bersama. Akhir kata, Terimakasih atas kunjungannya. 20 Macam Aliran Seni Lukis, Lengkap Penjelasan, Ciri - Ciri dan Tokohnya MARKIJAR MARi KIta belaJAR
Ruang lingkup seni lukis dan objeknya. Foto UnsplashSeni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa dua dimensi yang mengembangkan kegiatan menggambar di permukaan kanvas atau media datar hanya itu, seni lukis juga bisa menjadi wadah bagi para pelukis untuk menuangkan ekspresi dan emosi jiwa yang sedang dirasakannya. Maka itu, beberapa hasil karya seni lukis memiliki nilai jual tinggi karena mempunyai filosofis di buku Aliran Seni Lukis Indonesia karya W. Setya R, seni lukis merupakan suatu kegiatan berekspresi dari pengalaman estetik seseorang seseorang yang dituangkan dalam bidang dua dimensi dengan medium rupa seperti garis, bidang, warna, tekstur, ruang, dan lukis juga memiliki beberapa aliran yang biasanya menjadi ciri khas dari pelukis tersebut. Misalnya, klasisme, romantisme, realisme, naturalisme, abstrak, futurisme, dan lain mengetahui pengertian dan aliran seni lukis, berikut penjelasan tentang objek dan ruang lingkup seni lukis, seperti yang dikutip dari buku Seni Budaya Kurikulum 2013 yang disusun oleh Kementerian Pendidikan dan Seni LukisObjek seni lukis. Foto UnsplashKetika menuangkan gagasannya untuk membuat suatu karya lukis, pelukis membutuhkan objek. Sasaran yang akan menjadi objek dari pelukis dibedakan menjadi dua hal, yakni keindahan alam dan alam alam bisa menjadi objek bagi para pelukis. Salah satu pelukis yang sering menjadikan keindahan alam sebagai objeknya adalah Affandi Koesoema. Meski demikian, keindahan alam yang dijadikan suatu objek bisa mengartikan hal-hal yang yang mengartikan keindahan alam sebagai bentuk dari mengaguminya atau aliran naturalisme, tapi ada juga yang mengartikan lukisan sebagai objek yang memang ingin dilukis atau aliran benda sebagai objek dalam seni lukis menampilkan bentuk benda-benda yang berhubungan dengan kehidupan manusia sehari-harinya. Seni lukis yang mengambil objek alam benda terkait pada aturan menggambar bentuk, yakni harus mengerti perspektif, komposisi, penyinaran, dan bayang-bayang serta teknik menggunakan alat atau media Lingkup Seni LukisRuang lingkup seni lukis. Foto UnsplashRuang lingkup seni lukis mempunyai cakupan yang luas. Karena pada dasarnya seni lukis memiliki beberapa istilah di dalamnya. Apabila disimpulkan, ruang lingkup seni lukis terdiri dari visual, ruang, bentuk, dan juga lukis memiliki unsur visual di dalamnya. Unsur visual seni lukis terdiri dari garis, warna, bentuk, tekstur dan ruang atau gelap terang. Visual seni lukis ini yang nantinya mempengaruhi hasil dari karya seni seni lukis yang dimaksud adalah aliran-alirannya. Pada dasarnya, seni lukis memiliki aliran yang cukup banyak. Dan setiap aliran menggambarkan filosofis yang berbeda-beda, seperti naturalisme, romantisme, realisme, dan seni lukis merupakan salah satu nilai dari kualitas yang diberikan karya seni tersebut. Seperti yang diungkapkan oleh Herbert Read, seni lukis mencakup penggunaan garis, warna, tekstur, ruang dan bentuk, shape, pada suatu permukaan, yang bertujuan untuk menciptakan berbagai lanjut, pengertian seni lukis sesungguhnya mencakup ruang lingkup yang lebih luas dari sebuah definisi. Hal ini karena seni lukis yang juga mengenal istilah lukisan dinding, lukisan miniatur, pottery, manuskrip, jambangan, mozaik, potret, kaca, enamel, dan yang dimaksud dengan seni lukis?Sebutkan contoh aliran dalam seni lukis!Sebutkan salah satu pelukis yang sering menggambar objek keindahan alam!
Seni lukis memang jadi salah satu cabang seni yang hasil karyanya selalu berhasil menarik minat para pencinta seni. Namun, di balik kepopuleran cabang seni tersebut, masih ada yang masih bingung tentang pengertian seni lukis itu karena itu, kali ini IDN Times akan mengulas mengenai pengertian seni lukis hingga aliran-alirannya. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!1. Pengertian seni lukisilustrasi melukis SlobodianykDilansir KBBI Daring, seni lukis sendiri didefinisikan sebagai seni mengenai gambar-menggambar dan lukis-melukis. Sejalan dengan pengertian tersebut, dalam jurnal yang berjudul Kreativitas dan Motivasi dalam Pembelajaran Seni Lukis, dijelaskan seni lukis merupakan keindahan yang diciptakan manusia dalam bentuk dua jurnal tersebut Nelwandi Nelson juga menjelaskan lebih lanjut bahwa seni lukis adalah karya yang memiliki nilai keindahan yang diwujudkan dalam bentuk rupa atau gambar. Media dari seni lukis ini pun tidak terbatas pada kertas atau kanvas saja, bisa juga dituangkan dalam media dua dimensi lainnya, seperti tembok, kain, dan media dua rupa Fungsi seni lukisilustrasi memilih lukisan ShvetsTidak hanya menjelaskan mengenai pengertian seni lukis, di dalam jurnal Kreativitas dan Motivasi dalam Pembelajaran Seni Lukis juga menerangkan bagaimana fungsi dari seni lukis itu sendiri. Menurut jurnal tersebut seni lukis adalah sarana untuk mengembangkan kreativitas dan bentuk dari kebebasan itu, seni lukis ini juga bisa memiliki nilai sakral apabila digunakan sebagai media untuk menggambarkan kebesaran Tuhan. Contohnya, lukisan para Dewa dalam agama Hindu, kaligrafi dalam agama Islam, dan lain-lainnya. Baca Juga Profil Affandi Koesoema, Pelukis Nyentrik dengan 2 Ribu Karya 3. Aliran-aliran dalam seni lukisPameran 'Potret Malam Affandi' memperingati haul ke-32 sang maestro lukis di Museum Affandi. IDN Times/Tunggul Damarjati A. Aliran RepresentatifAliran representatif adalah aliran seni lukis yang cenderung melukiskan objek alam, kegiatan sehari-hari dalam masyarakat, dan kehidupan. Aliran representatif ini sendiri dibagi lagi menjadi tiga aliran, yakni realisme, naturalisme, dan Aliran RealismeAliran realisme merupakan aliran yang berusaha untuk menghadirkan kegiatan atau kenyataan itu sendiri dalam karya lukisan. Objek yang dijadikan dalam aliran ini akan dilukis dalam keadaan sebenar-benarnya tanpa beberapa tokoh yang berfokus pada aliran realisme1. Wardoyo2. Trubus3. Tarmizi4. Dullah5. Edouard Manet2. Aliran NaturalismeSesuai dengan namanya, aliran naturalisme fokus menggambarkan objek-objek atau keadaan alam yang dibuat semirip mungkin dengan aslinya. Aliran ini membutuhkan ketelitian dan ketekunan yang sangat tinggi karena harus bisa menghadirkan detail-detail peristiwa alam, seperti gerakan ombak, gerakan angin, dan sejenisnya dalam lukisan itu sendiri agar mirip dengan beberapa tokoh yang berfokus pada aliran naturalisme1. Wahidi2. Abdullah Suryobroto3. Basuki Abdullah4. John Constabel5. Thomas Cole3. Aliran Romantisme Berbeda dengan aliran realisme, aliran romantisme justru berusaha melukiskan suatu kejadian dengan dramatis. Jadi, kejadian yang menjadi objek di lukisan tersebut akan digambarkan seindah mungkin. Aliran romantisme sering menggunakan objek peristiwa-peristiwa penting dalam beberapa tokoh yang berfokus pada aliran naturalisme1. Raden Saleh2. Francisco Goya3. Caspar David Friedrich4. Turner5. Henri FuseliB. Aliran DeformatifAliran deformatif dikenal sebagai aliran yang mengubah bentuk asli dari objek lukisan itu sendiri. Namun, aliran ini tetap berusaha untuk tidak meninggalkan bentuk asli atau bentuk dasar dari suatu objek. Aliran deformatif ini dibagi dalam empat aliran, di antaranya kubisme, surealisme, ekspresionisme, dan Aliran KubismeKubisme adalah aliran lukisan yang menggunakan bentuk geometris sebagai objek lukisannya. Biasanya, bentuk geometris, seperti persegi panjang, trapesium, persegi, jajar genjang, dan bentuk lainnya akan dilukis menyerupai suatu bentuk beberapa tokoh yang berfokus pada aliran kubisme1. Pablo Picasso2. Georges Braque3. Juan Gris4. Ahmad Sadali5. Mochtar Apin2. Aliran SurealismeAliran surealisme ini menonjolkan lukisan dari sesuatu objek yang tidak nyata. Objek dari aliran lukisan satu ini bersumber dari imajinasi si pelukis. Jadi, jangan heran jika kamu menemukan objek tidak nyata seperti lukisan setengah manusia dan setengah hewan dalam lukisan beberapa tokoh yang berfokus pada aliran surealisme1. Salvador Dali2. Rene Magritte3. Frida Kahlo4. Abdul Rahman5. Gusti Putu Saderi3. Aliran EkspresionismeKamu pasti bisa menebak kan bagaimana hasil dari lukisan ekspresionisme ini. Yup, aliran ekspresionisme ini merupakan aliran yang mengutamakan ekspresi dari si pelukis atau seniman itu sendiri. Berikut beberapa tokoh yang berfokus pada aliran ekspresionisme1. Affandi2. Edvard Munch3. Ernst Ludwig Kirchner4. Vincent van Gogh5. Franz Kline4. Aliran ImpresionismeAliran impresionisme merupakan aliran lukisan yang menonjolkan perasaan atau kesan dari suatu objek atau peristiwa itu sendiri. Jadi, aliran ini lebih memilih untuk melukiskan suatu objek berdasarkan kesan yang didapat oleh pelukis ketimbang melukisnya sesuai dengan kondisi di dunia beberapa tokoh yang berfokus pada aliran impresionisme1. S. Sudjojono2. Claude Monet3. Paul Cezanne4. Paul Gauguin5. Georges SeuratItu dia ulasan pengertian seni lukis disertai dengan fungsi dan aliran-aliran dalam seni lukis. Kamu suka melihat aliran lukisan yang mana nih? Baca Juga Mengintip 'Potret Malam Affandi', Peringatan Haul ke-32 Maestro Lukis
Daftar Isi Pengertian Aliran Naturalisme Sejarah Aliran Naturalisme Ciri Aliran Naturalisme Tokoh Terkenal Lukisan Naturalisme 1. Thomas Cole 2. Jules Bastien-Lepage 3. William Bliss Baker 4. Raden Saleh 5. Abdullah Suriosubroto 6. Basuki Abdullah Contoh Lukisan Aliran Naturalisme 1. Pemandangan di Sekitar Gunung Merapi karya Abdullah Suriosubroto 2. Pemandangan Gunung karya Abdullah Suriosubroto 3. Pantai Flores karya Basuki Abdullah 4. Lake with Dead Trees Pernahkah kamu melihat lukisan yang menggambarkan pemandangan alam berupa hutan, perkebunan maupun persawahan? Tahukah kamu lukisan itu termasuk gaya aliran naturalisme?Aliran naturalisme biasanya mengangkat tema keindahan pemandangan alam dari mata sang pelukis. Tahukah kamu ada sejumlah tokoh terkenal terkait lukisan naturalisme dari Indonesia, siapa saja?Untuk lebih jelasnya simak pengertian, jenis dan contoh aliran naturalisme selengkapnya di bawah ini ya! Mengutip e-learning SMPN 2 Demak naturalisme yaitu aliran seni lukis yang penggambarannya alami atau sesuai dengan keadaan alam. Naturalisme melukiskan dengan alam nyata, sehingga perbandingan perspektif, tekstur, atau warna serta gelap terang dibuat seteliti Aliran NaturalismeAliran naturalisme merupakan pengembangan dari aliran realisme yang muncul sebagai perlawanan di era aliran romantisisme pada awal abad ke-19. Aliran romantisisme melukiskan keyakinan yang kuat pada indera dan emosi, dan mengabadikan penggambaran subjek yang bergaya dan ideal, sedangkan realisme dan naturalisme hadir untuk kaum intelektual dan mencoba menggambarkan sesuatu seperti apa aliran realisme menggambarkan objek yang realistis tapi gambarnya tidak harus mirip dengan referensinya. Sementara aliran naturalisme menggambarkan objek yaitu alam yang dilukis semirip mungkin dengan buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa, penggunaan istilah aliran naturalisme berkembang di awal abad 19 yang dipengaruhi Emile Zola. Emile Zola adalah penulis asal Perancis yang pertama kali menggunakan istilah istilah naturalisme dalam seni rupa dihasilkan oleh pelukis pemandangan dan potret di abad ke-19 di Eropa. Dalam melukis, mereka tidak bekerja di studio tapi terjun langsung mengamati objek yang lukisan naturalisme yang dihasilkan oleh kelompok ini yakni lukisan berdasarkan objek sesungguhnya yang diamati secara langsung. Pelukis abad ke-19 yang menonjol dengan aliran naturalisme ini antara lain Jules Bastien Lepage, Jean-Francois Raffaelli, dan John Aliran NaturalismeJika diperhatikan aliran naturalisme adalah lukisan yang menyajikan gambar alami sesuai dengan objeknya. Objek ini hadir realistis dengan penekanan setting buku Seni Budaya Siswa SMP/MTs Kelas 9 yang diterbitkan Gramedia, ciri utama naturalisme adalah objek yang terinspirasi dari alam. Berikut ciri-ciri lainnya dari aliran naturalismeBiasanya bertemakan sebuah gradasi teknik penyusunan, baik dari perbandingan perspektif, tekstur pewarnaan maupun yang Terkenal Lukisan NaturalismeBerkembangnya aliran naturalisme tak lepas dari peran para pelukis yang memperkenalkannya dalam lukisannya. Salah satu seniman Inggris yang dinilai menjadi pionir aliran ini yaitu John Constable yang dikenal lewat lukisannya The Hay Wain 1821.Mengutip situs Art in Context, lukisan itu menggambarkan gerobak kuda yang menyeberangi sungai yang dikelilingi pemandangan rumah dan pertanian. Lukisan itu juga menggambarkan detail tentang pencahayaan matahari, pepohonan, dan juga John Constable ada pula sejumlah tokoh aliran naturalis lainnya yaitu1. Thomas ColeThomas Cole merupakan pelukis kelahiran Inggris yang berkarya di Amerika pada awal abad ke-18. Mengutip The Art Story, Thomas Cole dinilai sebagai seniman pertama yang menarik perhatian para pelukis lanskap aliran Romantisisme Eropa ke Cole juga disebut-sebut sebagai bapak dari sekolah seni Hudson River School. Sejumlah seniman terkenal yang lahir dari sekolah ini yaitu Frederic Edwin Church, Albert Bierstadt, Jasper Cropsey, Asher B. Curand, George Inness, John Kensett, dan Thomas yang dilukis Thomas Cole yaitu Lake with Dead Trees 1825, Expulsion from the Garden of Eden 1827-1828, The Consummation of Empire 1836, View from Mount Holyoke, Northampton, Massachusetts, after a Thunderstorm 1836, The Pic-Nic 1846.2. Jules Bastien-LepageMerupakan pelukis asal Perancis di abad ke-18. Beberapa karya yang terkenal yaitu Joan of Arc 1879, Les Foins 1877, Potato Gathers 1878, Portrait of Mlle, Sarah Berhardt 1879, Self-Portrait, All Soul's William Bliss BakerWilliam Bliss Baker lahir di Amerika Serikat pada 1876. Dia merupakan salah satu seniman berbakat yang sudah menggelar banyak pameran lukisannya sebelum masa studinya juga meraih beberapa penghargaan salah satunya Hallgarten Prize yang merupakan penghargaan prestisius pada masa itu. Teknik melukisnya dinilai akurat dan disebut sebagai salah satu pelukis naturalis yang memiliki teknik Baker yang terkenal yaitu Fallen Monarch 1886. Lukisan ini kini menjadi koleksi Museum Brigham Young University di Raden SalehSalah satu tokoh Indonesia yang terkenal dengan aliran naturalismenya yaitu Raden Saleh. Pelukis yang memiliki darah ningrat ini berkenalan dengan seni lukis ketika dipersiapkan pamannya untuk dididik menjadi pegawai Belanda di lukis pertama Raden Saleh adalah AAJ Payen yang ditugaskan pemerintah Belanda untuk melukis alam dan pemandangan. Bakatnya dalam melukis membuat Saleh diberangkatkan ke Belanda untuk belajar Saleh merupakan sosok yang telah menjadi legenda dalam sejarah seni rupa modern Indonesia. Dia dianggap sebagai pionir seni rupa modern Indonesia dan keberadaannya merepresentasikan banyak hal. Mulai dari kisah keteknikan seni lukis hingga tema Abdullah SuriosubrotoAbdullah merupakan salah satu tokoh aliran naturalisme di Indonesia. Abdullah merupakan anak tokoh pergerakan nasional dr Wahidin Raden Saleh menjadi pelukis Indonesia abad 19, maka Abdullah Suriosubroto dikenal sebagai pelukis generasi abad 20. Abdullah sering menuangkan pemandangan dalam lukisannya, dia merupakan pelopor 'Mooi Indie' atau Hindia Basuki AbdullahPelukis asal Indonesia lainnya yang dikenal beraliran naturalisme yaitu Basuki Abdullah. Basuki merupakan anak dari Abdullah Suriosubroto yang merupakan pionir pelukis 'Mooi Indie'.Mengutip Indonesia Galeri, Basuki Abdullah memenangkan sayembara melukis Ratu Juliana di Amsterdam pada 1948. Basuki mengalahkan para pelukis Eropa dan setelahnya mulai banyak mengadakan pameran lukis di luar dan dalam Abdullah juga pernah diangkat sebagai pelukis Istana Merdeka. Salah satu lukisannya yang populer yaitu Pantai Flores 1942 yang menggambarkan keindahan pantai di Flores yang melibatkan perpaduan warna langit, laut dan tumbuhan yang Lukisan Aliran Naturalisme1. Pemandangan di Sekitar Gunung Merapi karya Abdullah SuriosubrotoFoto Arsip Digital Seni Kontemporer Indonesia/rsipIVAA2. Pemandangan Gunung karya Abdullah SuriosubrotoFoto Arsip Digital Seni Kontemporer Indonesia/rsipIVAA3. Pantai Flores karya Basuki AbdullahFoto Arsip Digital Seni Kontemporer Indonesia/rsipIVAA4. Lake with Dead TreesFoto The Art StoryNah itulah pengertian aliran naturalisme, contoh dan tokoh terkenal aliran naturalis. Semoga bermanfaat ya detikers! Simak Video "Ada Terduga Teroris, Standar Masuk MUI Dipertanyakan" [GambasVideo 20detik] ams/fds
- Seni lukis adalah salah satu induk dari seni rupa sebagai bagian dari pengembangan yang lebih utuh dari gambar. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI mengartikan seni sebagai kemampuan akal manusia untuk menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi. Menurut S Graham Brade-Birks melalui buku Concise Encyclopedia of General Knowledge, seni merupakan pelatihan akal-budi untuk menghasilkan karya yang menyenangkan bagi kesadaran manusia. Seni adalah ungkapan imajinasi visual yang ditangkap melalui benda-benda, baik kongkrit mau pun abstrak. Misalnya ungkapan tersebut muncul dari pengekspresian pada lukisan, patung, gambar, seni musik, puisi, hingga arsitektur. Dengan demikian, menurut buku sekolah elektronik Antropologi Kelas XII Pusat Perbukuan Depdiknas 2009, seni menjadi ekspresi jiwa, ide, emosi, dan perasaan manusia. Karya seni terbentuk lewat ketrampilan atau daya kreasi manusia dengan sifat indah dan simbolis. Salah satu bentuk seni adalah seni lukis. Seni lukis mengalami perkembangan dai masa ke masa. Di zaman prasejarah, manusia purba melukis untuk mengekspresikan jiwanya melalui lukisan di dinding masa sekarang, seni lukis mendapatkan kemajuan lebih pesat lagi. Karya-karya seni pun tidak hanya bisa dinikmati lewat pameran di gedung kesenian, tapi juga dapat melalui pameran daring. Berikut adalah berbagai jenis aliran seni lukis. Aliran seni lukis Meski seni lukis makin pesat perkembangannya, namun dari sisi alirannya masih banyak mengadopsi yang telah ada. Berikut ini beberapa jenis aliran seni lukis seperti dikutip dari buku sekolah elektronik Antropologi Kelas XII Program Bahasa Pusat Perbukuan Depdiknas 2009.1. SurealismeDalam aliran ini, bentuk objek diolah pada bagian tertentu agar menghasilkan sensasi tertentu yang dapat dirasakan manusia tanpa mesti memahami bentuk aslinya. 2. ImpresionismeAliran ini mengolah lukisan berdasarkan pantulan cahaya dari setiap bagian benda. Setiap bagian terkecil benda akan memberikan pantulan cahaya berbeda. Oleh pelukis, cahaya yang tampak oleh mata kemudian diterjemahkan otak sebagai bentuk-bentuk tertentu. 3. NaturalismeDalam aliran ini, lukisan dibuat sesuai objek yang sesungguhnya dilihat. Aliran ini paling populer dan kebanyakan mengambil tema-tema alami. 4. KubismeAliran kubisme mengabstraksikan objek ke bentuk-bentuk geometri agar didapatkan sensasi tertentu. Pablo Picasso adalah seniman lukis yang berkecimpung di aliran ini. 5. RomantismeDalam aliran ini, pelukis berusaha membangkitkan kenangan romantis dan keindahan dalam tiap objeknya. Perintisnya di Indonesia adalah pelukis-pelukis di zaman penjajahan Belanda. 6. EkspresionismeAliran ekspresionisme melakukan pengolahan setiap unsur seni agar memperlihatkan emosi pelukis secara efektif. Bentuk objek mungkin agak mirip, tapi bukan sesuatu yang penting. 7. RealismeDalam aliran realisme, lukisan dibuat meniru bentuk di alam nyata dalam wujud sangat mirip. Tujuan lukisan ini mendapatkan lukisan indah. 8 AbstraksiLukisan abstraksi memberikan sensasi dengan mengesampingkan unsur bentuk. Objek tidak ditiru secara juga Bagaimana Sejarah Perkembangan Seni Lukis? Sejarah Penelitian Lukisan Pada Dinding Gua di Maros Jeihan Sukmantoro Pelukis Edan, Penyair Mbeling - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Alexander Haryanto
melukis dengan objek alam yang dibuat seindah mungkin disebut aliran